Minggu, 22 April 2012

Manajemen Pasiva

Pasiva
Pasiva adalah pengorbanan ekonomis yang harus dilakukan oleh suatu perusahaanpada masa yang akan datang. pengorbanan untuk masa yang akan datang initerjadi akibat kegiatan usaha kewajiban ini dibedakan menjadi utang lancar dan utang jangka panjang.

Manajemen Pasiva adalah Suatu proses dimana bank berusaha mengembangkan sumber-sumber dana yang non tradisional melalui pinjaman di pasar uang atau dengan menerbitkan instrumen utang untuk digunakan secara menguntungkan terutama untuk memenuhi permintaan kredit. Pendekatan manajemen pasiva dalam perbankan dewasa ini adalah berkaitan erat dengan sisi penggunaannya di sisi assets, jadi tidak dapat dipisahkan antara bagaimana mendapatkan dana dari pihak ketiga dan kemudian mengoptimalkan dana yang dihimpun tersebut untuk mendapatkan keuntungan bagi bank.
Sisi passiva dapat dikelompokkan menjadi tiga bagian utama, yaitu : dana pihak pertama yang bersal dari pemilik dan laba bank, dana pihak kedua yang dapt diperoleh melalui pasar uang serta dana pihak ketiga yaitu dana yang bersal dari masyarakat berupa giro, tabungan, deposito berjangka, sertifikat deposito, setoran jaminan serta kewajiban lainnya yang segera dibayar.
# Gambaran Umum Kegiatan Usaha Bank
* Menghimpin Dana (Funding)
Kegiatan ini merupakan kegiatan membeli dana dari masyarakat dengan menawarkan berbagai jenis simpanan
* Menyalurkan Dana (Leanding)
Kegiatan ini merupakan kegiatan menjual dana yang berhasil dihimpun dari masyarakat melalui pemberian pinjaman (kredit)
* Memberikan Jasa-Jasa Lain (Service)
Kegiatan penunjang untuk mendukung kelancaran kegiatan.
# Pengertian Dan Sifat Dana Bank
Dana Bank adalah Sejumlah uang yang dimiliki dan dikuasai bank dalam kegiatan operasionalnya.
# Sifat Dari Sumber Dana
* Loanable funds
Dana tersebut dapat disalurkan lagi dalam bentuk kredit atau surat berharga.
* Unloanable funds
Dana yang hamya bias digunakan sebagai primary reserve.
* Equity funds
Dana yang dapat dialokasikan terhadap aktiva tetap.
# Sumber Dana Bank :
* Dana Intern adalah Dana yang bersumber dari dalam bank.
Contoh: modal inti ,, Modal pelengkap
* Dana Ektern adalah dana yang berasal dari masyarakat luas.
Contoh: Giro ,, Tabungan(Saving deposit) ,, Deposito
* Dana yang bersumber dari lembaga lainnya.
Contoh: Pinjaman antar bank Pinjaman dari bank-bank luar negeri.
# Komponen Umum Manajemen Sumber Dana Bank
* Giro adalah suatu istilah perbankan untuk suatu cara pembayaran yang hampir merupakan kebalikan dari sistem cek. Suatu cek diberikan kepada pihak penerima pembayaran (payee) yang menyimpannya di bank mereka, sedangkan giro diberikan oleh pihak pembayar (payer) ke banknya, yang selanjutnya akan mentransfer dana kepada bank pihak penerima, langsung ke akun mereka.
Perbedaan tersebut termasuk jenis perbedaan sistem ‘dorong dan tarik’ (push and pull). Suatu cek adalah transaksi ‘tarik’: menunjukkan cek akan menyebabkan bank penerima pembayaran mencari dana ke bank sang pembayar yang jika tersedia akan menarik uang tersebut. Jika tidak tersedia, cek akan “terpental” dan dikembalikan dengan pesan bahwa dana tak mencukupi. Sebaliknya, giro adalah transaksi ‘dorong’: pembayar memerintahkan banknya untuk mengambil dana dari akun yang ada dan mengirimkannya ke bank penerima pembayaran sehingga penerima pembayaran dapat mengambil uang tersebut. Karenanya, suatu giro tidak dapat “terpental”, karena bank hanya akan memproses perintah jika pihak pembayar memiliki daya yang cukup untuk melakukan pembayaran tersebut. Namun ini juga berarti pihak pembayar tidak mendapatkan keuntungan dari “float”.
# Definisi utang menurut FASB, concepts No. 3 adalah:
Pengorbanan manfaat ekonomi di masa yang akan datang yang mungkin terjadi akibat kewajiban suatu badan usaha pada masa kini untuk mentransfer aktiva atau menyediakan jasa pada badan usaha lain di masa yang akan datang sebagai akibat transaksi atau kejadian di masa lalu.
* Utang Dikelompokkan Menjadi Dua, Yaitu:
1. utang jangka pendek
2. utang jangka panjang
Pengelompokkan utang didasarkan pada jangka waktu pembayaran utang. Namun siklus usaha perusahaan berbeda-beda, batasan yang digunakan berubah (Baridwan, 2000):
* Utang Jangka Panjang
Hutang jangka panjang adalah kewajiban kepada pihak tertentu yang harus dilunasi dalam jangka waktu lebih dari satu perioda akuntansi (1 th) dihitung dari tanggal pembuatan neraca per 31 Desember. Pembayaran dilakukan dengan kas namun dapat diganti dengan asset tertentu. Dalam operasional normal perusahaan, rekening hutang jangka panjang tidak pernah dikenai oleh transaksi pengeluaran kas. Pada akhir perioda akuntansi bagian tertentu dari hutang jangka panjang berubah menjadi hutang jangka pendek. Untuk itu harus dilakukan penyesuaian untuk memindahkan bagian hutang jangka panjang yang jatuh tempo menjadi hutang jangka pendek.
* Timbulnya Hutang Jangka Panjang
Saat skala operasional perusahaan berkembang atau dalam membangun suatu perusahaan dibutuhkan sejumlah dana. Dana yang diperlukan untuk Investasi dalam aktiva tetap yang akan memberikan manfa’at dalam jangka panjang sebaiknya diperoleh dari hutang jangka panjang atau dengan menambah modal. Dalam hal ini perusahaan memiliki dua pilihan yaitu menarik hutang jangka panjang misalnya obligasi atau menambah modal sendiri dengan mengeluarkan saham.
Ada beberapa kelebihan menarik hutang jangka panjang melalui obligasi dibanding menambah modal sendiri dengan mengeluarkan saham.
1. Keuntungan menarik obligasi
Pemegang obligasi tidak mempunyai hak suara dalam kebijakan perusahaan sehingga tidak mempengaruhi manajemen.
2. Bunga obligasi mungkin lebih rendah dibanding deviden yang harus dibayarkan kepada pemegang saham.
3. Bunga merupakan biaya yang dibebankan pada perusahaan yang dapat mengurangi kewajiban pajak sedangkan deviden adalah pembagian laba yang tidak dapat dibebankan sebagai biaya.
Sebaliknya juga terdapat hal yang kurang menguntungkan antara lain :
1. Bunga obligasi adalah beban tetap baik dalam keadaan perusahaan mendapat laba atau mengalami kerugian
2. Jika perusahaan tidak mampu membayar obligasi yang jatuh tempo, pemegang obligasi tetap mempunyai hak untuk menuntut pengembalian obligasi sedangkan pemegang saham tidak mempunyai hak demikian karena pemegang saham adalah pemilik perusahaan yang turut bertanggung jawab menanggung resiko kerugian perusagaan.
* Jenis Hutang Jangka Panjang
Secara garis besar hutang jangka panjang digolongkan pada dua golongan yaitu :
1. Hutang Hipotik : Hutang yang timbul berkaitan dengan perolehan dana dari pinjaman yang dijaminkan dengan harta tetap. Dalam penjanjian disebutkan harta peminjam yang dijadikan jaminan berupa tanah atau gedung. Jika peminjam tidak melunasi pada waktunya, pemberi pinjaman dapat menjual jaminan tersebut yang kemudian diperhitungkan dengan hutang.
2. Hutang Obligasi : Hutang yang timbul berkaitan dengan dana yang diperoleh melalui pengeluaran surat-surat obligasi. Pembeli obligasi disebut pemegang obligasi. Dalam surat obligasi dicantumkan nilai nominal obligasi, bunga pertahun, tanggal pelunasan obligasi dan ketentuan lain sesuai jenis obligasi tersebut.
* utang jangka pendek
Suatu kewajiban akan dikelompokkan sebagai utang jangka pendek apabila pelunasannya akan dilakukan dengan menggunakan sumber-sumber aktiva lancar atau dengan menimbulkan utang jangka pendek yang baru.
* Utang Jangka Pendek Yang Sudah Pasti
Utang jangka pendek dikatakan sudah pasti bila memenuhi dua syarat:
1. Kewajiban untuk membayar sudah pasti, artinya sudah terjadi transaksi yang menimbulkan kewajiban membayar
2. Jumlah yang harus dibayar sudah pasti.
* Yang termasuk utang jangka pendek adalah
1. Utang dagang dan utang wesel
2. Utang jangka panjang yang jatuh tempo dalam periode itu
3. Utang dividen
4. Uang muka dan jaminan yang dapat diminta kembali
5. Dana yang dikumpulkan untuk pihak ketiga
6. Utang biaya
7. Utang bonus
8. Utang gaji dan upah
9. Pendapatan yang diterima dimuka
* UTANG DAGANG & UTANG WESEL
• Timbul dari pembelian barang atau jasa dan dari pinjaman jangka pendek
• Pencatatan utang memperhitungkan barang yang dibeli yang masih dalam perjalanan dengan mempertimbangkan syarat pengirimannya
* Modal
Modal memiliki banyak arti yang berhubungan dalam ekonomi, finansial, dan akunting.
Dalam finansial dan akunting, modal biasanya menunjuk kepada kekayaan finansial, terutama dalam penggunaan awal atau menjaga kelanjutan bisnis. Awalnya, dianggap bahwa modal lainnya, misal modal fisik, dapat dicapai dengan uang atau modal finansial. Jadi di bawah kata “modal” berarti cara produksi.
* Tabungan
Tabungan adalah simpanan uang di Bank yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat
tertentu. Umumnya bank akan memberikan buku tabungan yang berisi informasi seluruh transaksi yang Anda lakukan dan kartu ATM lengkap dengan nomor pribadi (PIN).

Sabtu, 21 April 2012

Laporan Keuangan Publikasi Bulanan Neraca PT BANK ANZ INDONESIA

Laporan Keuangan Publikasi Bulanan
Neraca
PT BANK ANZ INDONESIA
ANZ TOWER 8th FLOOR, JL. JEND. SUDIRMAN KAV. 33A, JAKARTA
Telp. 021-5750300

dahulu PT ANZ Panin Bank sampai dengan 29 Desember 2011

per Februari 2012


(Dalam Jutaan Rupiah)

Pos-posBank
02-2012
ASET
Kas 134,324
Penempatan pada Bank Indonesia 1,811,983
Penempatan pada bank lain 878,630
Tagihan spot dan derivatif 305,755
Surat berharga 2,185,063
a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi 437,276
b. Tersedia untuk dijual 1,401,377
c. Dimiliki hingga jatuh tempo
d. Pinjaman yang diberikan dan piutang 346,410
Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo)
Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo)
Tagihan akseptasi 606,081
Kredit 20,518,393
a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi
b. Tersedia untuk dijual
c. Dimiliki hingga jatuh tempo
d. Pinjaman yang diberikan dan piutang 20,518,393
Pembiayaan syariah
Penyertaan
Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan -/- 1,128,438
a. Surat berharga 462
b. Kredit 1,126,921
c. Lainnya 1,055
Aset tidak berwujud 264,543
Akumulasi amortisasi aset tidak berwujud -/- 38,816
Aset tetap dan inventaris 494,675
Akumulasi penyusutan aset tetap dan inventaris -/- 264,677
Aset Non Produktif 10,966
a. Properti terbengkalai
b. Aset yang diambil alih
c. Rekening tunda 10,966
d. Aset antarkantor 2)
i. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia
ii. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia
Cadangan kerugian penurunan nilai aset non keuangan -/-
Sewa pembiayaan
Aset pajak tangguhan 161,376
Aset Lainnya 672,630
TOTAL ASET 26,612,488
LIABILITAS DAN EKUITAS
LIABILITAS
Giro 3,632,481
Tabungan 3,392,887
Simpanan berjangka 14,218,118
Dana investasi revenue sharing
Pinjaman dari Bank Indonesia
Pinjaman dari bank lain 277,565
Liabilitas spot dan derivatif 281,762
Utang atas surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo)
Utang akseptasi 606,081
Surat berharga yang diterbitkan
Pinjaman yang diterima
Setoran jaminan
Liabilitas antar kantor 2)
a. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia
b. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia
Liabilitas pajak tangguhan
Liabilitas lainnya 740,150
Dana investasi profit sharing
TOTAL LIABILITAS 23,149,044
EKUITAS
Modal disetor 1,650,000
a. Modal dasar 6,600,000
b. Modal yang belum disetor -/- 4,950,000
c. Saham yang dibeli kembali (treasury stock) -/-
Tambahan modal disetor
a. Agio
b. Disagio -/-
c. Modal sumbangan
d. Dana setoran modal
e. Lainnya
Pendapatan (kerugian) komprehensif lainnya 13,653
a. Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan dalam mata uang asing
b. Selisih penilaian kembali aset tetap
c. Lainnya 13,653
Selisih kuasi reorganisasi
Selisih restrukturisasi entitas sepengendali
Modal pinjaman
Cadangan 10,000
a. Cadangan umum 10,000
b. Cadangan tujuan
Laba/rugi 1,789,791
a. Tahun-tahun lalu 1,707,596
b. Tahun berjalan 82,195
TOTAL EKUITAS 3,463,444
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 26,612,488


Laporan Keuangan Publikasi Bulanan
Laporan Laba Rugi dan Saldo Laba
PT BANK ANZ INDONESIA
ANZ TOWER 8th FLOOR, JL. JEND. SUDIRMAN KAV. 33A, JAKARTA
Telp. 021-5750300

dahulu PT ANZ Panin Bank sampai dengan 29 Desember 2011

per Februari 2012


(Dalam Jutaan Rupiah)

Pos-posBank
02-2012
PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL
A. Pendapatan dan Beban Bunga
1. Pendapatan Bunga 398,769
a. Rupiah 318,451
b. Valuta Asing 80,318
2. Beban Bunga 127,986
a. Rupiah 97,165
b. Valuta Asing 30,821
Pendapatan (Beban) Bunga bersih 270,783
B. Pendapatan dan Beban Operasional selain Bunga
1. Pendapatan Operasional Selain Bunga 868,430
a. Peningkatan nilai wajar aset keuangan (mark to market) 508,367
i. Surat berharga 80
ii. Kredit
iii. Spot dan derivatif 508,287
iv. Aset keuangan lainnya
b. Penurunan nilai wajar liabilitas keuangan (mark to market)
c. Keuntungan penjualan aset keuangan 15,982
i. Surat berharga 15,982
ii. Kredit
iii. Aset keuangan lainnya
d. Keuntungan transaksi spot dan derivatif (realised) 197,131
e. Keuntungan dari penyertaan dengan equity method
f. Dividen
g. Komisi/provisi/fee dan administrasi 143,948
h. Pemulihan atas cadangan kerugian penurunan nilai
i. Pendapatan lainnya 3,002
2. Beban Operasional Selain Bunga 1,029,620
a. Penurunan nilai wajar aset keuangan (mark to market) 458,558
i. Surat berharga 1,848
ii. Kredit
iii. Spot dan derivatif 456,710
iv. Aset keuangan lainnya
b. Peningkatan nilai wajar kewajiban keuangan (mark to market)
c. Kerugian penjualan aset keuangan
i. Surat berharga
ii. Kredit
iii. Aset keuangan lainnya
d. Kerugian transaksi spot dan derivatif (realised) 184,633
e. Kerugian penurunan nilai aset keuangan (impairment) 136,406
i. Surat berharga
ii. Kredit 136,406
iii. Pembiayaan syariah
iv. Aset keuangan lainnya
f. Kerugian terkait risiko operasional
g. Kerugian dari penyertaan dengan equity method
h. Komisi/provisi/fee dan administrasi 6,115
i. Kerugian penurunan nilai aset lainnya (non keuangan)
j. Beban tenaga kerja 105,282
k. Beban promosi 36,150
l. Beban lainnya 102,476
Pendapatan (Beban) Operasional Selain Bunga Bersih (161,190)
LABA (RUGI) OPERASIONAL 109,593
PENDAPATAN (BEBAN) NON OPERASIONAL
1. Keuntungan (kerugian) penjualan aset tetap dan inventaris
2. Keuntungan (kerugian) penjabaran transaksi valuta asing
3. Pendapatan (beban) non operasional lainnya
LABA (RUGI) NON OPERASIONAL
LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN 109,593
4. Pajak Penghasilan 27,398
a. Taksiran pajak tahun berjalan 27,497
b. Pendapatan (beban) pajak tangguhan 99
LABA (RUGI) BERSIH 82,195
TRANSFER LABA (RUGI) KE KANTOR PUSAT **)


Laporan Keuangan Publikasi Bulanan
Komitmen dan Kontinjensi
PT BANK ANZ INDONESIA
ANZ TOWER 8th FLOOR, JL. JEND. SUDIRMAN KAV. 33A, JAKARTA
Telp. 021-5750300

dahulu PT ANZ Panin Bank sampai dengan 29 Desember 2011

per Februari 2012


(Dalam Jutaan Rupiah)

Pos-posBank
02-2012
I. TAGIHAN KOMITMEN 3,733,931
1. Fasilitas pinjaman yang belum ditarik
a. Rupiah
b. Valuta Asing
2. Posisi pembelian spot dan derivatif yang masih berjalan 3,733,931
3. Lainnya
II. KEWAJIBAN KOMITMEN 24,542,749
1. Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik 17,061,011
a. BUMN
i. Committed
- Rupiah
- Valuta Asing
ii. Uncommitted
- Rupiah
- Valuta Asing
b. Lainnya 17,061,011
i. Committed 2,350,623
ii. Uncommitted 14,710,388
2. Fasilitas kredit kepada bank lain yang belum ditarik
a. Committed
- Rupiah
- Valuta Asing
b. Uncommitted
- Rupiah
- Valuta Asing
3. Irrevocable L/C yang masih berjalan 1,733,566
a. L/C luar negeri 1,675,817
b. L/C dalam negeri 57,749
4. Posisi penjualan spot dan derivatif yang masih berjalan 5,748,172
5. Lainnya
III.TAGIHAN KONTINJENSI 5,033,355
1. Garansi yang diterima 5,002,497
a. Rupiah 212,733
b. Valuta Asing 4,789,764
2. Pendapatan bunga dalam penyelesaian 30,858
a. Bunga kredit yang diberikan 30,858
b. Bunga lainnya
3. Lainnya
IV.KEWAJIBAN KONTINJENSI 2,468,415
1. Garansi yang diberikan 2,468,415
a. Rupiah 420,534
b. Valuta Asing 2,047,881
2. Lainnya


Laporan Keuangan Publikasi Bulanan
PT BANK ANZ INDONESIA
ANZ TOWER 8th FLOOR, JL. JEND. SUDIRMAN KAV. 33A, JAKARTA
Telp. 021-5750300

dahulu PT ANZ Panin Bank sampai dengan 29 Desember 2011

Kualitas Aktiva Produktif dan Informasi Lainnya
per Februari 2012


(Dalam Jutaan Rupiah)

Pos-pos 02-2012
L DPK KL DM Jumlah
Penempatan pada bank lain878,630



878,630
a.Rupiah15,448



15,448
b.Valuta Asing863,182



863,182
Tagihan spot dan derivatif305,755



305,755
a.Rupiah168,590



168,590
b.Valuta Asing137,165



137,165
Surat berharga2,185,063



2,185,063
a.Rupiah1,856,061



1,856,061
b.Valuta Asing329,002



329,002
Surat Berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (Repo)





a.Rupiah





b.Valuta Asing





Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (Reverse Repo)





a. Rupiah





b.Valuta Asing





Tagihan Akseptasi606,081



606,081
Kredit19,561,949467,864132,997115,964239,61920,518,393
a. Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM)12,1907,1393,7807855,56529,459
i. Rupiah11,5137,1393,7807855,56528,782
ii.Valuta Asing677



677
b.Bukan debitur UMKM19,549,759460,725129,217115,179234,05420,488,934
i. Rupiah7,991,698460,72558,452115,179234,0548,860,108
ii.Valuta Asing11,558,061
70,765

11,628,826
c. Kredit yang direstrukturisasi44,55638,61576,93611,76093,504265,371
i. Rupiah26,53738,6156,17111,76093,504176,587
ii.Valuta Asing18,019
70,765

88,784
d.Kredit Properti873,75793886
873,944
Penyertaan





Penyertaan modal sementara





Komitmen dan Kontinjensi20,990,437253,53319,022

21,262,992
a.Rupiah8,561,139253,533


8,814,672
b.Valuta Asing12,429,298
19,022

12,448,320
Aset yang diambil alih







Laporan Keuangan Publikasi Bulanan
PT BANK ANZ INDONESIA
ANZ TOWER 8th FLOOR, JL. JEND. SUDIRMAN KAV. 33A, JAKARTA
Telp. 021-5750300

dahulu PT ANZ Panin Bank sampai dengan 29 Desember 2011

Cadangan Penyisihan Kerugian
per Februari 2012


(Dalam Jutaan Rupiah)

Pos-pos 02-2012
CKPN PPA yang wajib dibentuk
Individu Kolektif Umum Khusus
Penempatan pada bank lain



Tagihan spot dan derivatif



Surat Berharga



Surat Berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (Repo)



Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (Reverse Repo)



Tagihan akseptasi



Kredit



Penyertaan



Penyertaan modal sementara



Transaksi rekening administratif



Sumber data : Berdasarkan Laporan Bulanan Bank Umum (LBU) yang disampaikan Bank kepada Bank Indonesia
Keterangan : 1. Format Laporan ini sesuai dengan format dalam Surat Edaran Bank Indonesia No.12/11/DPNP tanggal 31 Maret 2010 Tentang Perubahan Kedua atas SE BI No.3/30/DPNP tanggal 14 Desember 2001 perihal Laporan Keuangan Publikasi Triwulanan dan Bulanan Bank Umum serta Laporan Tertentu yang Disampaikan kepada Bank Indonesia.
2.Bank Indonesia tidak bertanggung jawab terhadap kebenaran isi laporan. Kebenaran isi laporan tersebut sepenuhnya merupakan tanggungjawab bank.
3.Apabila ada pertanyaan mengenai isi laporan dapat menghubungi alamat/nomor telepon Bank yang bersangkutan sebagaimana tercantum di atas.

Laporan Keuangan Publikasi Bulanan Neraca PT BANK ANZ INDONESIA

Laporan Keuangan Publikasi Bulanan
Neraca
PT BANK ANZ INDONESIA
ANZ TOWER 8th FLOOR, JL. JEND. SUDIRMAN KAV. 33A, JAKARTA
Telp. 021-5750300

dahulu PT ANZ Panin Bank sampai dengan 29 Desember 2011

per Februari 2012

(Dalam Jutaan Rupiah)

Pos-pos


Bank





02-2012






ASET







Kas

134,324






Penempatan pada Bank Indonesia

1,811,983






Penempatan pada bank lain

878,630






Tagihan spot dan derivatif

305,755






Surat berharga

2,185,063






a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi

437,276






b. Tersedia untuk dijual

1,401,377






c. Dimiliki hingga jatuh tempo







d. Pinjaman yang diberikan dan piutang

346,410






Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo)







Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo)







Tagihan akseptasi

606,081






Kredit

20,518,393






a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi







b. Tersedia untuk dijual







c. Dimiliki hingga jatuh tempo







d. Pinjaman yang diberikan dan piutang

20,518,393






Pembiayaan syariah







Penyertaan







Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan -/-

1,128,438






a. Surat berharga

462






b. Kredit

1,126,921






c. Lainnya

1,055






Aset tidak berwujud

264,543






Akumulasi amortisasi aset tidak berwujud -/-

38,816






Aset tetap dan inventaris

494,675






Akumulasi penyusutan aset tetap dan inventaris -/-

264,677






Aset Non Produktif

10,966






a. Properti terbengkalai







b. Aset yang diambil alih







c. Rekening tunda

10,966






d. Aset antarkantor 2)







i. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia







ii. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia







Cadangan kerugian penurunan nilai aset non keuangan -/-







Sewa pembiayaan







Aset pajak tangguhan

161,376






Aset Lainnya

672,630






TOTAL ASET

26,612,488






LIABILITAS DAN EKUITAS







LIABILITAS







Giro

3,632,481






Tabungan

3,392,887






Simpanan berjangka

14,218,118






Dana investasi revenue sharing







Pinjaman dari Bank Indonesia







Pinjaman dari bank lain

277,565






Liabilitas spot dan derivatif

281,762






Utang atas surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo)







Utang akseptasi

606,081






Surat berharga yang diterbitkan







Pinjaman yang diterima







Setoran jaminan







Liabilitas antar kantor 2)







a. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia







b. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia







Liabilitas pajak tangguhan







Liabilitas lainnya

740,150






Dana investasi profit sharing







TOTAL LIABILITAS

23,149,044






EKUITAS







Modal disetor

1,650,000






a. Modal dasar

6,600,000






b. Modal yang belum disetor -/-

4,950,000






c. Saham yang dibeli kembali (treasury stock) -/-







Tambahan modal disetor







a. Agio







b. Disagio -/-







c. Modal sumbangan







d. Dana setoran modal







e. Lainnya







Pendapatan (kerugian) komprehensif lainnya

13,653






a. Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan dalam mata uang asing







b. Selisih penilaian kembali aset tetap







c. Lainnya

13,653






Selisih kuasi reorganisasi







Selisih restrukturisasi entitas sepengendali







Modal pinjaman







Cadangan

10,000






a. Cadangan umum

10,000






b. Cadangan tujuan







Laba/rugi

1,789,791






a. Tahun-tahun lalu

1,707,596






b. Tahun berjalan

82,195






TOTAL EKUITAS

3,463,444






TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS

26,612,488







Laporan Keuangan Publikasi Bulanan
Laporan Laba Rugi dan Saldo Laba
PT BANK ANZ INDONESIA
ANZ TOWER 8th FLOOR, JL. JEND. SUDIRMAN KAV. 33A, JAKARTA
Telp. 021-5750300

dahulu PT ANZ Panin Bank sampai dengan 29 Desember 2011

per Februari 2012

(Dalam Jutaan Rupiah)

Pos-pos








02-2012







PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL








A. Pendapatan dan Beban Bunga








1. Pendapatan Bunga

398,769







a. Rupiah

318,451







b. Valuta Asing

80,318







2. Beban Bunga

127,986







a. Rupiah

97,165







b. Valuta Asing

30,821







Pendapatan (Beban) Bunga bersih

270,783







B. Pendapatan dan Beban Operasional selain Bunga








1. Pendapatan Operasional Selain Bunga

868,430







a. Peningkatan nilai wajar aset keuangan (mark to market)

508,367







i. Surat berharga

80







ii. Kredit








iii. Spot dan derivatif

508,287







iv. Aset keuangan lainnya








b. Penurunan nilai wajar liabilitas keuangan (mark to market)








c. Keuntungan penjualan aset keuangan

15,982







i. Surat berharga

15,982







ii. Kredit








iii. Aset keuangan lainnya








d. Keuntungan transaksi spot dan derivatif (realised)

197,131







e. Keuntungan dari penyertaan dengan equity method








f. Dividen








g. Komisi/provisi/fee dan administrasi

143,948







h. Pemulihan atas cadangan kerugian penurunan nilai








i. Pendapatan lainnya

3,002







2. Beban Operasional Selain Bunga

1,029,620







a. Penurunan nilai wajar aset keuangan (mark to market)

458,558







i. Surat berharga

1,848







ii. Kredit








iii. Spot dan derivatif

456,710







iv. Aset keuangan lainnya








b. Peningkatan nilai wajar kewajiban keuangan (mark to market)








c. Kerugian penjualan aset keuangan








i. Surat berharga








ii. Kredit








iii. Aset keuangan lainnya








d. Kerugian transaksi spot dan derivatif (realised)

184,633







e. Kerugian penurunan nilai aset keuangan (impairment)

136,406







i. Surat berharga








ii. Kredit

136,406







iii. Pembiayaan syariah








iv. Aset keuangan lainnya








f. Kerugian terkait risiko operasional








g. Kerugian dari penyertaan dengan equity method








h. Komisi/provisi/fee dan administrasi

6,115







i. Kerugian penurunan nilai aset lainnya (non keuangan)








j. Beban tenaga kerja

105,282







k. Beban promosi

36,150







l. Beban lainnya

102,476







Pendapatan (Beban) Operasional Selain Bunga Bersih

(161,190)







LABA (RUGI) OPERASIONAL

109,593







PENDAPATAN (BEBAN) NON OPERASIONAL








1. Keuntungan (kerugian) penjualan aset tetap dan inventaris








2. Keuntungan (kerugian) penjabaran transaksi valuta asing








3. Pendapatan (beban) non operasional lainnya








LABA (RUGI) NON OPERASIONAL








LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN

109,593







4. Pajak Penghasilan

27,398







a. Taksiran pajak tahun berjalan

27,497







b. Pendapatan (beban) pajak tangguhan

99







LABA (RUGI) BERSIH

82,195







TRANSFER LABA (RUGI) KE KANTOR PUSAT **)









Laporan Keuangan Publikasi Bulanan
Komitmen dan Kontinjensi
PT BANK ANZ INDONESIA
ANZ TOWER 8th FLOOR, JL. JEND. SUDIRMAN KAV. 33A, JAKARTA
Telp. 021-5750300

dahulu PT ANZ Panin Bank sampai dengan 29 Desember 2011

per Februari 2012

(Dalam Jutaan Rupiah)

Pos-pos






02-2012





I. TAGIHAN KOMITMEN

3,733,931





1. Fasilitas pinjaman yang belum ditarik






a. Rupiah






b. Valuta Asing






2. Posisi pembelian spot dan derivatif yang masih berjalan

3,733,931





3. Lainnya






II. KEWAJIBAN KOMITMEN

24,542,749





1. Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik

17,061,011





a. BUMN






i. Committed






- Rupiah






- Valuta Asing






ii. Uncommitted






- Rupiah






- Valuta Asing






b. Lainnya

17,061,011





i. Committed

2,350,623





ii. Uncommitted

14,710,388





2. Fasilitas kredit kepada bank lain yang belum ditarik






a. Committed






- Rupiah






- Valuta Asing






b. Uncommitted






- Rupiah






- Valuta Asing






3. Irrevocable L/C yang masih berjalan

1,733,566





a. L/C luar negeri

1,675,817





b. L/C dalam negeri

57,749





4. Posisi penjualan spot dan derivatif yang masih berjalan

5,748,172





5. Lainnya






III.TAGIHAN KONTINJENSI

5,033,355





1. Garansi yang diterima

5,002,497





a. Rupiah

212,733





b. Valuta Asing

4,789,764





2. Pendapatan bunga dalam penyelesaian

30,858





a. Bunga kredit yang diberikan

30,858





b. Bunga lainnya






3. Lainnya






IV.KEWAJIBAN KONTINJENSI

2,468,415





1. Garansi yang diberikan

2,468,415





a. Rupiah

420,534





b. Valuta Asing

2,047,881





2. Lainnya







Laporan Keuangan Publikasi Bulanan
PT BANK ANZ INDONESIA
ANZ TOWER 8th FLOOR, JL. JEND. SUDIRMAN KAV. 33A, JAKARTA
Telp. 021-5750300

dahulu PT ANZ Panin Bank sampai dengan 29 Desember 2011

Kualitas Aktiva Produktif dan Informasi Lainnya
per Februari 2012

(Dalam Jutaan Rupiah)

Pos-pos

02-2012







L

DPK

KL

D

M

Jumlah







Penempatan pada bank lain

878,630





878,630







a.Rupiah

15,448





15,448







b.Valuta Asing

863,182





863,182







Tagihan spot dan derivatif

305,755





305,755







a.Rupiah

168,590





168,590







b.Valuta Asing

137,165





137,165







Surat berharga

2,185,063





2,185,063







a.Rupiah

1,856,061





1,856,061







b.Valuta Asing

329,002





329,002







Surat Berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (Repo)













a.Rupiah













b.Valuta Asing













Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (Reverse Repo)













a. Rupiah













b.Valuta Asing













Tagihan Akseptasi

606,081





606,081







Kredit

19,561,949

467,864

132,997

115,964

239,619

20,518,393







a. Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM)

12,190

7,139

3,780

785

5,565

29,459







i. Rupiah

11,513

7,139

3,780

785

5,565

28,782







ii.Valuta Asing

677





677







b.Bukan debitur UMKM

19,549,759

460,725

129,217

115,179

234,054

20,488,934







i. Rupiah

7,991,698

460,725

58,452

115,179

234,054

8,860,108







ii.Valuta Asing

11,558,061


70,765



11,628,826







c. Kredit yang direstrukturisasi

44,556

38,615

76,936

11,760

93,504

265,371







i. Rupiah

26,537

38,615

6,171

11,760

93,504

176,587







ii.Valuta Asing

18,019


70,765



88,784







d.Kredit Properti

873,757

93

88

6


873,944







Penyertaan













Penyertaan modal sementara













Komitmen dan Kontinjensi

20,990,437

253,533

19,022



21,262,992







a.Rupiah

8,561,139

253,533




8,814,672







b.Valuta Asing

12,429,298


19,022



12,448,320







Aset yang diambil alih